Awas! Sayuran Ini Bisa "Kedaluwarsa" Hanya dalam Beberapa Jam Setelah Dimasak

WIB
IST

Jakarta – Siapa sangka, sayuran yang dikenal menyehatkan ternyata bisa berubah jadi sumber masalah jika tidak dikonsumsi segera setelah dimasak. Beberapa jenis sayuran bahkan hanya punya "umur simpan" beberapa jam saja sebelum berisiko menimbulkan efek buruk bagi tubuh.

Fenomena ini bukan hanya soal rasa atau tekstur yang berubah, tapi berkaitan langsung dengan pertumbuhan bakteri dan potensi terbentuknya zat berbahaya. Apalagi jika sayuran dimasak, lalu dibiarkan terlalu lama di suhu ruang.

Sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, selada, dan sawi adalah yang paling rawan. Kandungan nitrat alami dalam daun hijau ini bisa berubah menjadi nitrit dan bahkan nitrosamin, senyawa yang disebut-sebut punya potensi karsinogenik jika terus menumpuk dalam tubuh.

"Sayuran yang dimasak sebaiknya dikonsumsi maksimal 2 jam setelah matang. Lewat dari itu, risiko pertumbuhan bakteri meningkat drastis," ujar ahli gizi klinis dari RSUD Jakarta, dr. Dina Ramadhani.

Meskipun pemanasan ulang bisa membunuh beberapa bakteri, proses itu juga menggerus nutrisi penting dari sayuran tersebut. Jadi, cepat dimakan lebih baik.

Berbeda dari daun hijau, sayuran jenis umbi seperti kentang dan wortel cenderung lebih "tahan banting". Meski begitu, bukan berarti bisa disimpan berhari-hari. Idealnya, mereka harus habis dalam waktu maksimal 24 jam setelah dimasak, dan itu pun dengan catatan sudah disimpan di lemari es.

Begitu muncul tanda-tanda seperti berubah warna, bau asam, atau berlendir – buang saja. Lebih baik mencegah daripada menyesal.

Selain bayam dan kangkung, beberapa sayuran lain yang punya kandungan nitrat tinggi adalah sawi, selada, dan beberapa jenis kubis. Jika disimpan terlalu lama, apalagi dalam kondisi hangat, nitrat ini dapat berubah menjadi senyawa berbahaya yang menyerang saluran pencernaan.

"Kalau sayuran sudah berubah warna, bau, atau tekstur—jangan ragu, langsung buang," tegas dr. Dina.

Tips Aman Mengolah dan Menyimpan Sayuran Matang

  1. Cuci bersih sebelum dan sesudah dimasak.
  2. Gunakan metode masak cepat seperti tumis atau panggang.
  3. Simpan segera di lemari es jika tidak langsung dimakan.
  4. Jangan biarkan lebih dari 2 jam di suhu ruang.
  5. Konsumsi ulang dalam waktu maksimal 24 jam.

Sayuran yang tampak “biasa saja” setelah semalaman ternyata bisa jadi bom waktu. Risiko mulai dari keracunan makanan, gangguan pencernaan, hingga terbentuknya senyawa pemicu kanker bisa muncul jika kita lalai.

Ingat, sayuran bukan makanan tahan lama, apalagi setelah dimasak. Kuncinya adalah segera konsumsi atau simpan dengan benar. Jika ragu, lebih baik buang.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.