Suasana kekeluargaan menyelimuti agenda halalbihalal Ormas sayap pemuda Partai Golkar, Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), yang digelar Kamis (1/5/2025) di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Acara ini turut dihadiri Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, serta Ketua DPD Golkar Provinsi Jambi, Drs. H. Cek Endra, yang tampak akrab mendampingi Ketua AMPI Jambi, Muhammad Khalid Syailendra.
Cek Endra, yang juga anggota DPR RI Komisi XII, hadir mengenakan batik kuning cerah—warna khas Golkar—dan duduk di barisan depan. Kehadirannya memperkuat sinyal soliditas antarstruktur partai hingga ke daerah, terutama dalam menyongsong Pemilu 2029, di mana pemilih muda diprediksi akan mendominasi hingga 75 persen dari total pemilih.
Dalam pidatonya, Bahlil menegaskan pentingnya strategi grassroot engagement di kalangan muda.
“Jangan debat melulu dengan anggaran dasar, pleno, bawa keamanan, apaan kayak gitu. Mulai masuk ke anak muda, menusuk ke sana. Bila perlu bikin **‘AMPI Goes to Campus’, ‘AMPI Goes to School’, bahkan ‘AMPI Goes to Pesantren’,” tegas Bahlil yang juga menjabat Menteri ESDM.
Ia menekankan, ormas pemuda seperti AMPI harus lebih lincah dan adaptif, menyasar segmen usia 17–50 tahun yang disebutnya sebagai “ladang suara terbesar” pada Pemilu 2029. Golkar, kata Bahlil, tak bisa lagi hanya mengandalkan mesin politik konvensional, tapi harus berani masuk ke ruang-ruang diskusi generasi Z dan milenial.
“Anak muda itu yang akan memenangkan kompetisi. Tapi bukan yang cuma bisa bikin visi, tapi yang produktif dan berani eksekusi,” tambahnya.
Menanggapi pernyataan Ketum Golkar, Cek Endra mengaku siap menerjemahkan arahan itu ke dalam gerakan konkret di Jambi. Ia menyebut AMPI sebagai mitra strategis dalam regenerasi kader dan perluasan basis pemilih muda Golkar.
“Apa yang disampaikan Ketum Bahlil itu sangat jelas dan tegas. Kita di daerah juga akan menggerakkan AMPI lebih dinamis. AMPI Jambi akan kita dorong masuk kampus, sekolah, hingga komunitas-komunitas kreatif anak muda,” ujar Cek Endra.
Menurut Cek Endra, pihaknya telah merancang sejumlah program kolaboratif antara DPD Golkar dan AMPI Jambi, yang tidak hanya berorientasi pada pemilu, tetapi juga pada penguatan kapasitas anak muda di bidang kepemimpinan, kewirausahaan, dan digitalisasi.
“Kita ingin anak-anak muda Jambi melihat Golkar bukan sekadar partai tua, tapi rumah besar yang terbuka dan peduli pada masa depan mereka,” ujarnya.
Halalbihalal AMPI ini menjadi titik awal konsolidasi nasional sayap pemuda Golkar menuju Pemilu 2029. Dengan kombinasi tokoh senior seperti Cek Endra dan energi muda seperti Khalid Syailendra, AMPI Jambi diyakini akan menjadi salah satu motor utama pergerakan politik kaum muda di bawah panji Golkar.(*)
Add new comment